Sosialiasasi Pencegahan Stunting di Desa Karyawangi Kecamatan Pulosari Kabupaten Pandeglang
Main Article Content
Abstract
Stunting merupakan salah satu permasalahan serius yang masih dihadapi Indonesia, khususnya pada anak usia dini, yang ditandai dengan kondisi tubuh pendek akibat kekurangan gizi kronis. Desa Karyawangi, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, menjadi salah satu wilayah dengan angka stunting yang tinggi. Pengabdian masyarakat oleh mahasiswa KKM 60 Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dilakukan sebagai bentuk upaya untuk menekan angka stunting melalui program edukasi dan pemberian makanan tambahan (PMT). Kegiatan ini diawali dengan observasi dan wawancara terhadap bidan desa dan kader Posyandu 05, dilanjutkan dengan koordinasi bersama Puskesmas Pulosari. Edukasi pencegahan stunting disampaikan melalui metode ceramah dan diskusi, yang melibatkan ibu hamil serta ibu yang memiliki balita. Sosialisasi dilakukan pada 20 Januari 2025, dengan materi meliputi pengertian stunting, penyebab, dan contoh makanan bergizi seimbang. Setelah kegiatan sosialisasi, dilakukan pembagian PMT berupa susu UHT, telur ayam rebus, dan pisang kepada anak-anak dan ibu hamil yang hadir. Hasil observasi menunjukkan masih banyaknya anak-anak yang mengalami stunting di beberapa kampung di Desa Karyawangi. Hal ini diperkuat oleh kurangnya pemahaman masyarakat mengenai gizi seimbang, rendahnya tingkat edukasi, serta belum optimalnya peran pemerintah dalam penyediaan PMT secara rutin. Program ini membuktikan bahwa intervensi langsung melalui edukasi dan penyediaan makanan bergizi dapat menjadi solusi awal dalam mengurangi prevalensi stunting di desa tersebut. Diharapkan melalui kegiatan ini, masyarakat khususnya para ibu, memiliki kesadaran dan pengetahuan yang cukup dalam mencegah stunting sejak dini.
Article Details
Jurnal Penyuluhan dan Pemberdayaan masyarakat by https://jurnal.erapublikasi.id/index.php/JPPM/index This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Al Jihad, M.N., Ernawati., Nugroho, H. A., Soesanto, E., Aisah, S., Rejeki, S., Setyowati, D., & Novitasari. (2021). Cegah Stunting Berbasis Teknologi, Keluarga, Dan Masyarakat. SALUTA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 31-36 https://doi.org/10.26714/sjpkm.v1i2.8683.
Harizal, N., Neherta, M., Yeni, F., Andalas, U., Manis, L., Pauh, K., & Padang, K. (2021). Upaya Pencegahan Stunting pada Balita Menggunakan Intervensi Pendidikan Kesehatan Gizi pada Ibu Hamil. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 11(1), 151 168. https://doi.org/10.32583/PSKM.V11I1.961.
Lawaceng, C., & Rahayu, A.Y.S. (2020). Tantangan Pencegahan Stunting Pada Era Adaptasi Baru “New Normal” Melalui Pemberdayaan Masyarakat Di Kabupaten Pandeglang. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia : Jkki, 09(03), 136-146. https://doi.org/10.22146/jkki.57781
Ludin, A.F., Raditya, M., Utama, P., & Pradana, A.B. (2022). Pemberdayaan Kader Posyandu Dalam Upaya Pencegahan Stunting di Desa Tembelang, Candimulyo, Magelang. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 7(2), 347-358. https://Doi.Org/10.30653/002.202272.68
Priyono. (2020). Strategi Percepatan Penurunan Stunting Perdesaan (Studi Kasus Pendampingan Aksi Cegah Stunting di Desa Banyumundu, Kabupaten Pandeglang). Jurnal Good Governance, 16(2), 150-173. https://doi.org/10.32834/gg.v16i2.198
Suryani, R. (2015). Beternak Puyuh di Pekarangan Tanpa Bau. Yogyakarta: Arcitra