Dampak Pemberdayaan Masyarakat PT. PLN Indonesia Listrik UBP Surayala
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini mengkaji dampak program pemberdayaan masyarakat melalui Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh PT. PLN Indonesia Power UBP Suralaya. Fokus utama penelitian adalah Program Bagendung Esensi, yang terdiri dari berbagai sub-program seperti Budidaya Maggot, Kota Aman, UMKM Camilan Emping, Bahan Bakar Jumputan Padat, dan KWT Tanjung Sekong. Metode yang digunakan adalah survei kuantitatif dengan instrumen kuesioner berbasis skala Likert untuk mengukur efektivitas program serta dampaknya terhadap kesejahteraan masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Program Bagendung Esensi memberikan dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan pendapatan dan kemandirian masyarakat, dengan tingkat efektivitas yang dinilai sangat tinggi oleh responden. Empat sub-program utama (UMKM camilan emping, Budidaya Maggot, KWT Tanjung Sekong, dan Bahan Bakar Jumputan) memiliki tingkat keberlanjutan yang tinggi, bahkan tanpa dukungan langsung dari PT. PLN Indonesia Power UBP Suralaya. Namun, program Kota Aman mendapatkan skor keberlanjutan terendah, menunjukkan perlunya dukungan lebih lanjut. Penelitian ini menegaskan bahwa CSR yang berorientasi pada pemberdayaan dan pembangunan kapasitas masyarakat lebih efektif dalam menciptakan dampak jangka panjang dibandingkan dengan CSR berbasis filantropi.
Article Details
Jurnal Penyuluhan dan Pemberdayaan masyarakat by https://jurnal.erapublikasi.id/index.php/JPPM/index This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Bhattacharyya, S. C. (2013). Rural Electrification through Decentralized Off-grid Systems in Developing Countries. Springer.
Carroll, A. B., & Shabana, K. M. (2010). The Business Case for Corporate Social Responsibility: A Review of Concepts, Research and Practice. International Journal of Management Reviews, 12(1), 85-105.
Hassan, M., et al. (2021). Community-Based Security Programs in Smart Cities: A Review of Digital and Technological Approaches. Journal of Urban Technology, 28(4), 315-332.
IEA. (2022). Biomass Energy and Sustainable Development: Lessons from Developing Countries. International Energy Agency.
Kabeer, N. (2005). Gender equality and women's empowerment: A critical analysis of the third millennium development goal 1. Gender & Development, 13(1), 13-24.
Kementerian ESDM. (2022). Status dan Tantangan Elektrifikasi di Indonesia. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
Porter, M. E., & Kramer, M. R. (2011). Creating shared value. Harvard Business Review, 89(1/2), 62-77.
Prasetyo, B., & Fauzi, I. (2020). Smart City and Security in Urban Areas: Case Study in Surabaya. Journal of Urban Studies, 10(2), 123-140.
Rahmawati, E., et al. (2021). Budidaya Maggot sebagai Solusi Ekonomi Sirkular dan Pengolahan Sampah Organik. Jurnal Teknologi Lingkungan, 22(3), 45-56.
Santoso, B. (2019). Desa Ponggok sebagai Model Pengembangan Ekonomi Lokal Berbasis Pariwisata dan UMKM. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan, 15(1), 34-50.
Sari, P. & Santoso, D. (2022). Community Security and Public Participation in Urban Areas: A Study in Surabaya and Bandung. Jurnal Ilmu Sosial dan Politik, 19(1), 87-102.
Sen, A. (1999). Development as Freedom. Oxford University Press.
Setyowati, D., et al. (2021). Peran CSR dalam Penguatan UMKM di Indonesia. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 18(2), 56-70.
Tambunan, T. (2021). UMKM dan Tantangan Keberlanjutan di Era Digital. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 22(1), 44-63.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik, 2003 BPHN. go.id 3 (2009).
UNDP. (2021). Solar Power for Indigenous Peoples in the Philippines: A Model for Community-based Electrification. United Nations Development Programme.
UNEP. (2020). Circular Economy and Waste Management in Southeast Asia. United Nations Environment Programme.
United Nations. (2015). Transforming our World: The 2030 Agenda for Sustainable Development. United Nations.
Visser, W. (2010). The Age of Responsibility: CSR 2.0 and the New DNA of Business. Journal of Business Ethics, 91(4), 465-478.
Widjajanti, R. (2019). Sukses Desa Wisata Nglanggeran: Model Kemandirian Berbasis Komunitas. Jurnal Pariwisata Indonesia, 13(2), 109-124.
World Bank. (2020). Access to Electricity in Developing Countries: Trends and Challenges. The World Bank Group.