PENGARUH BEBAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI BAWASLU KABUPATEN MAROS
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan (1) Untuk mengetahui pengaruh, menganalisis, dan memahami hubungan beban kerja terhadap kinerja pegawai pada Bawaslu Kabupaten Maros (2) Untuk mengetahui pengaruh, menganalisis, dan memahami hubungan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai pada Bawaslu Kabupaten Maros (3) Untuk mengetahui pengaruh dominan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai pada Bawaslu Kabupaten Maros.
Jenis data yang kemudian digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan sumber data primer yaitu berupa penyebaran kuesioner dan data sekunder yaitu berupa buku, jurnal, dan data yang diperoleh penulis dari pihak instansi seperti data tentang pegawai. Metode analisis yang digunakan yaitu terdiri dari analisis deskriptif, uji asumsi klasik seperti uji normalitas dan uji multikolinearitas. Uji instrument penelitian atau kuesioner terdiri dari uji validitas dan uji reliabilitas. Uji regresi terdiri dari analisis regresi berganda, uji koefisien korelasi (r) dan uji koefisien determinasi. Uji Hipotesis terdiri dari uji t (uji parsial).
Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa Hipotesis 1 terbukti atau diterima. Artinya, beban kerja memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Hipotesis 2 terbukti atau diterima. Artinya, budaya organisasi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Hipotesis 3 terbukti atau diterima. Artinya, budaya organisasi berpengaruh lebih dominan dibandingkan beban kerja terhadap kinerja pegawai pada Bawaslu Kabupaten Maros.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.